Maksimal GBK Itu 132 Ribu Orang, Kok Prabowo Klaim Lebih Dari 1 Juta Orang. Anda Sehat???
Sebenarnya tidak penting-penting banget ya, mau 1 triliun orang kek yang hadir dalam kampanye akbarnya Prabowo di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), itu bukan masalah bagi kami para kecebong yang masih waras.
Yang menjadi masalah yaitu tidak jujurnya itu. Mbok ya kalau ngomong apa adanya saja kok berat amat. Belum jadi Presiden saja lebaynya sudah over dosis dan tidak jujur, apalagi kalau sudah jadi Presiden beneran?
Prabowo sengaja melakukan cara-cara yang intimidatif yang halus dan terselubung dengan sengaja menciptakan narasi 1 juta lebih massa adalah rakyat yang sudah tidak lagi percaya lagi terhadap Presiden Jokowi.
Bagaimana mungkin Prabowo Subianto mengklaim bahwa kampanye akbarnya itu dihadiri lebih dari 1 juta orang. Satu juta orang itu bukan angka yang sedikit untuk ukuran massa kampanye. Itu angka yang fantastis, boss.
Calon Presiden Hoax memang auranya tidak jauh-jauh dari Hoax yang diciptakannya itu. Bullshit dan omong besar melulu kerjaannya itu. Bingung saya dengan para kampret yang dukung dia, model tukang omong kosong begitu kok dipercaya.
Padahal maksimal daya tampung Stadion Gelora Bung Karno tuh ya kapasitas tempat duduknya itu hanya 78 ribu kursi saja. Begitu pula dengan luas lapangan rumput dan trek atletik yang ada di dalam stadion, totalnya ada 13 ribu meter persegi.
Sedangkan luas Ring Road di luar Stadion GBK yang biasa digunakan untuk orang jogging itu luasnya 5.000 meter persegi.
Jadi kalau 1 meter persegi diisi oleh dua orang, maka mari kita ambil kalkulator dan hitung bersama benar apa tidak klaimnya Prabowo itu. 78 ribu kursi/orang + (13.000 meter persegi rumput dan trek atletik x 2 orang) + (5.000 meter persegi Ring Road x 2 orang) = 114.000 orang.
Jika satu meter, katakanlah diisi oleh 3 orang yang paling maksimal, maka hitung-hitungan daya tampungnya adalah 78 ribu kursi/orang + (13.000 meter persegi rumput dan trek atletik x 3 orang) + (5.000 meter persegi Ring Road x 3 orang) = 132.000 orang.
Jadi omong kosongnya Prabowo yang bilang satu juta lebih orang itu darimana? Apa dari hanya kira-kira saja atau mau makan puji supaya dibilang dia sangat didukung oleh rakyat Indonesia.
Padahal yang hadir dalam kampanye akbar Prabowo subianto itu adalah mayoritas massa HTI yang telah diberangus pemerintah, plus PKS, FPI dan kaum khilafah lainnya yang radikal dan intoleran. Prabowo saja yang ge-er tingkat dewa merasa diri didukung rakyat, padahal rakyat khilafah.
Itulah sebabnya dalam orasi akbarnya itu tidak ada satu pun orasi soal penguatan ideologi pancasila. Hanya demi meraih kemenangan, Prabowo nekat meraup suara kaum khilafah sebanyak-banyaknya, tanpa berpikir resikonya nanti bagaimana.
Bagi kami kaum waras, Pemilu kali ini adalah pertarungan antara kaum pancasilais melawan kaum khilafah. Karena sudah jelas dan terpampang dengan nyata di depan mata, negara-negara seperti Suriah dan Irak yang hancur lebur karena kaum khilafah.
Nasib bangsa ini dipertaruhkan demi nafsu kekuasaan Prabowo yang nekat memfasilitasi kepentingan kaum khilafah.
Mari kita tumpas Prabowo dengan kaum Khilafahnya itu sampai ke ajar-akarnya, yaitu dengan tidak memilihnya dalam Pemilu 2019 ini. Karena sudah sangat jelas dan bukan rahasia para kaum Khilafah yang menyusup di Pemilu kali ini melalui Prabowo Subianto.
Memilih Jokowi bukan lagi sekedar pilihan politik, akan tetapi lebih dari itu, yaitu perjuangan membela Pancasila agar tetap berdiri tegak di bumi Pertiwi ini.
Pemerintahan yang ada saat ini perlu didukung penuh karena telah nyata dan dengan tegas mempertahankan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi bangsa kita, NKRI tercinta ini.
Jadi sekalipun Prabowo Subianto mengklaim bahwa satu juta lebih massa memadati kampanye akbarnya di Stadion Gelora Bung Karno, itu bukan menjadi suatu ukuran kemenangan Prabowo dalam Pemilu di tahun 2019 ini.
Yang menjadi ukuran adalah bagaimana Pancasila tetap berdiri tegak di bumi Pertiwi. Sudah, itu saja. Tidak usah panjang kali lebar nan bertele-tele lagi.
Kura kura begitu.
#JokowiLagi
0 Response to "Maksimal GBK Itu 132 Ribu Orang, Kok Prabowo Klaim Lebih Dari 1 Juta Orang. Anda Sehat???"
Post a Comment