VIDEO VIRAL!!! 2 Mic Digebrak Prabowo, Satu Mic Salto 1 Mic Kokoh, Kode Keras : Puisi Tangan Besi Zon Terbukti
Prabowo di tengah lautan massa pamer kemarahan alias emosinya yang tak bisa dikontrol. Dengan lantang, suara berkumandang dia membakar para peserta kampanye serta membakar emosinya sendiri. Prabowo pun menggebrak podium.
"Saudara-saudara sekalian kalian masih mau enggak dibohongi terus? Kalian rela atau tidak kekayaan kita dirampok terus?," tanya Prabowo dalam orasi dikutip yang mcul dalam video viral, Selasa (9/4/2019).
Lalu dengan gaya tantrum, dia menggebrak berkali-kali podium yang sangat kokoh itu. Kekuatan atau energi yang dikerahkannya untuk menggebrak podium rupanya sudah melemah. Terbukti, podium berkaki satu itu tetap kokoh.
Podium yang tak ada salah sampai menderita dihajar Prabowo. Benda mati saja menderita, podium dipukul, dari dua standing mic kecil, satunya sampai salto jumpalitan, naik sampai hampir setengah meter dan langsung tumbang ke bumi terkena efek gempa Prabowo.
Dari dua mic akhirnya tinggal satu, secara cucoklogi, ini kode keras yak, wkwkwk. Melihat gempa lokal sampai 10 skala Prabowo itu ditambah suara menggelegar bak halilintar, Si kakek, Amien Rais terusik.
Penulis sih lebih tertarik ke mic yang malang karena dihantam secara brutal posisi tempatnya ditancapkan oleh Prabowo. Setelah salto secepat kilat ke udara, mic itu langsung mendarat di tempat yang aman. Selamatlah kau mic yang malang, haha.
Amien yang tersenyum kecut melihat anak bongsor yang ngamuk di depannya langsung menghampiri untuk didiamkan, ditenangkan. Kasihan, pemimpin katanya pilihan ulama ternyata mudah tersulut emosi oleh dirinya sendiri.
Oh ya jangan lupa juga waktu lalu ada TOA yang langsung menjerit dan melengking panjang saat si Amien Rais mau berdoa sewaktu demo di KPU Jakarta. Jadi doa ditolak TOA, haha.
Sajak Fadli Zon yaitu berjudul “Tangan Besi”, rupanya perwujudan tepat dari aksi Prabowo yang pamer pukul podium itu. Sajak yang terakhir dibacakan Neno di kampanye akbar GBK membuktikan siapa tangan besi sesungguhnya. Begini puisi si Fadli Zon yang mau menyindir Pak Jokowi tapi malah kena ke Pak Prabowo:
Kini kau tak malu lagi topengmu kian terbuka. Menampakkan wajah sebenarnya disaksikan ratusan juta mata
Kau adalah penguasa durjana menindas segala cara. Kau tak segan, tak segan lagi memberangus diskusi
Memperbanyak persekusi, membegal demokrasi. Kau tak segan, tak segan lagi memaki sambil main hakim sendiri
Memperalat aparat keparat merusak hak berpendapat. Menginjak hukum menghujat daulat rakyat
Kau tebar intimidasi di mana-dimana. Adu domba anak bangsa, kau sang tirani
Keadilan kini kian mati kau tangan besi. Tapi jangan pernah kau mimpi harga diri tak bisa dibeli
Suara kebenaran tak mungkin dibungkam. Ketakutan menumpuk sekam terpercik bara menjadi, menjadi api perlawanan
Takkan padam sampai kau tumbang dihantam badai gelombang. Diiringi takbir, takbir berkumandang....
Nah, topeng siapa yang sudah terbuka, dengan mengerahkan kekuatan fisik, menggebrak untuk membuat efek yang dramatis. Tapi yang muncul malah lebih buruk dari drama. Itu adalah tontonan yang kekanank-kanakan.
Para buzzer dan juru bicara BPN mau menampilkan “The New Prabowo”, yang katanya ramah, santun, penuh kesabaran. Mana buktinya? Justru ekspresi yang sering muncul di pidato adalah mudah tersinggung.
Pemimpin yang ternyata suara doang yang tegas tapi hati yang gampang baperan, bagaimana mau mengangkat kewibawaan dan martabat negara. Di depan rakyat saja masih tanpa malu-malu ngamuk dan ngomel, kayak anak kecil yang tidak diijinkan pakai gadget atau pengen ice cream.
Prabowo makin terlihat topeng dan wajah aslinya yaitu sosok yang tak bisa menguasai amarah dan emosi bahkan di depan massa sekalipun. Tanpa malu dia membuka tabiatnya sendiri.
Dengan tanpa ragu, dia juga mengintimidasi dengan ekspresi, ancaman dan sembari memukul-mukul. Ngeri benar, intimidasi yang dilakukan Prabowo yang juga dipakai oleh para pendukungnya.
Intimidasi atau pidato yang penuh luapan kemarahan ini cermin pemimpin yang tak bisa berpikir cerdas. Emosi yang kuat akan membuat pemimpin tidak stabil. Gawat kalau emosi atau jiwa pemimpin yan tidak stabil, jadi apa negeri ini?
Sedikit-sedikit marah ke rakyat kalau ada yang tak memperhatikan pidatonya. Ini menunjukkan dia sangat haus dengan penghargaan, perhatia dan kuasa. Gaya otoriter sangat kentara.
Tapi pendukung 02 lebih suka gaya otoriter yang sudah kuno alias ketinggalan zaman ini. Para pendukungnya tutup mata kalau nanti dia jadi pemimpin bakal membuat aksi dan tindakan yang semena-mena, sesuka hati.
Kalau pengen marah, langsung dah diekspresikan secara terbuka. Kalau marah-marah terus begini, bukan cuma cepat tua tapi cara cepat mempersingkat umur. Ini bikin pemilih millenial harusnya bisa menilai, kualitas macam apa yang dipamerkan si Prabowo ini.
Ini bukan pemimpin yang jujur tapi malah pemimpin yang mudah terbakar emosi dan hatinya. Kalau mau bicara terus soal utang tanpa beri solusi ya nggak bakal ketemu solusinya. Bagaimana mau kerja kalau disemprot dan disemprit melulu oleh Prabowo. Ini belum jadi Presiden. Jadi Presiden koalisi Adil Makmur saja sudah mudah murka. Ya sudha jadi Presiden Koalisi saja deh.
#01JOKOWILAGI
Sumber
0 Response to "VIDEO VIRAL!!! 2 Mic Digebrak Prabowo, Satu Mic Salto 1 Mic Kokoh, Kode Keras : Puisi Tangan Besi Zon Terbukti"
Post a Comment