Kebohongan Amien Rais Dibongkar oleh Zulkifli Hasan

Amien Rais belum kapok untuk berperan sebagai sengkuni. Meskipun belum memenuhi janji jalan kaki Jogja-Jakarta, Amien masih tak malu untuk terus merecoki Jokowi. Ramalan Gus Dur bahwa dia selamanya akan jadi gelandangan politik nampaknya benar-benar terjadi. Sampai detik ini dia masih saja merecoki pemerintahan Jokowi.

Soal dukungan PAN, sebenarnya Jokowi tak membutuhkan. Koalisi pemerintah sudah gemuk. Pun soal dukung mendukung, PAN sudah sering pindah haluan. Bukan hal baru bagi PAN. Sebagaimana setelah Pilpres 2014 yang pada akhirnya PAN mendukung Jokowi, pada Pilpres 2019 kejadian itu terulang kembali. PAN kembali menyatakan mendukung Jokowi.


Hanya saja, Amien Rais merasa kalau Jokowi butuh dukungan dari PAN. Amien Rais juga merasa gengsi dan tertampar wajahnya jika sampai PAN mendukung Jokowi. Selama ini dia yang paling keras menyerang Jokowi. Lalu apa kata dunia kalau tiba-tiba PAN mendukung Jokowi? Hal ini tidak boleh terjadi.

Untuk itu, Amien Rais membuat kebohongan soal arah politik PAN lima tahun ke depan. Dia mengaku telah diberitahu oleh Zulkifli Hasan bahwa PAN tidak mendukung Jokowi.

Amien Rais menyebut Zulkifli sudah menetapkan langkah politik PAN lima tahun ke depan yang pada intinya PAN tidak mendukung Jokowi. Dia menyampaikan hal itu di hadapan para kader di acara HUT PAN yang digelar di Kolong Tol Pejagalan, Pluit, Jakarta Utara.

Namun ternyata pernyataan Amien Rais hanya bohong belaka. Dia juga mencatut nama Zulkifli Hasan.

sebagaimana yang dilansir oleh cnnindonesia.com, Zulkifli Hasan membantah pernyataan Amien Rais. Dia menyatakan tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada periode 2019-2024. Dia menepis pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais, yang mengaku diberitahu partai itu menjadi oposisi.

Menurut Zulkifli PAN justru akan tetap mendukung Jokowi tanpa syarat. Dia mengklaim tidak meminta jatah menteri kabinet untuk dukungan yang dia dan PAN berikan. Dia pun meminta agar pernyataan Amien Rais sebelumnya tak diartikan apa-apa, lantaran dia sudah menjelaskan sikap PAN pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf mendatang.

Sejak awal, Zukifli Hasan cenderung punya sikap yang berseberangan dengan Amien Rais terkait arah politik PAN. Hanya saja, Zulkifli tidak menunjukkan hal itu secara terang-terangan karena mungkin tak enak dengan Amien Rais, besan sekaligus dewan kehormatan PAN.

Tapi saya belum tahu persis yang bohong Amien Rais atau Zulkifli Hasan. Tapi kalau melihat rekam jejak, masih lebih logis Amien Rais yang bohong soal dukungan PAN. Omongan Amien Rais jarang yang bisa dipegang.


Lalu pertanyaannya kenapa Zulkifli Hasan ngotot mendukung Jokowi?

Pertama, sejak awal Zulkifli sudah menunjukkan gestur mendukung Jokowi. Dia nyaris jarang sekali mencela Jokowi. Keduanya pun terlihat akrab jika bertemu. Sejak awal Zulkifli terlihat ingin agar PAN mendukung Jokowi.

Kedua, meskipun Zulkifli menyatakan mendukung tanpa meminta jatah menteri, tetap saja tidak ada makan siang gratis dalam politik. Setiap dukungan harus ada timbal baliknya entah dikasih jabatan menteri, komisaris, dan yang lain.

Dengan mengatakan mendukung tanpa meminta jatah menteri, justru Zulkifli sedang mempertegas bahwa PAN berharap jatah menteri. Artinya jika nanti dikasih jatah menteri pun tidak akan menolak.

Tapi bisa juga pernyataan mendukung tanpa meminta jatah menteri karena Jokowi telah selesai memilih nama-nama calon menteri dan tinggal diumumkan saja. Zulkifli mengatakan hal itu karena peluang PAN untuk mendapat jatah menteri sudah tertutup. Jadi saya berkesimpulan dukungan PAN ke Jokowi untuk mengincar posisi yang lain.

Soal perbedaan sikap antara Amien Rais dengan Zulkifli Hasan nampaknya tak perlu digubris oleh Jokowi. Mau dukung silahkan, tapi tidak dapat jatah menteri, mau tidak mendukung juga tidak apa-apa. Toh, koalisi Jokowi juga sudah gemuk.

Menurutku sikap Zulkifli Hasan sekarang sudah ada kemajuan. Dia sudah berani membantah pernyataan Amien Rais yang bisa sama mempermalukan Amien Rais di hadapan publik.

Mungkin Zulkifli sudah bosan dan jengah selama memimpin PAN tidak punya kebebasan apapun dan terus didikte oleh Amien Rais. Maka wajar jika PAN konsisten menghuni papan tengah karena Zulkifli tak bisa berinovasi. Selama ini dia selalu berada di bawah bayang-bayang Amien Rais. Semoga sikap Zul tidak mendapat hardikan dari Amien Rais.



Sekian..

Sumber

Share this post